Membuat kerajinan dari plastisin menjadi salah satu opsi untuk meningkatkan kemampuan motorik anak. Berbeda dari mainan puzzle atau lego yang bentuknya terbatas, plastisin lebih fleksibel sehingga bisa dibuat menjadi berbagai macam bentuk sesuai dengan keinginan anak. Selain itu harganya yang relatif murah menjadikan plastisin mainan yang bisa mudah ditemukan di mana saja. Nah, untuk mengetahui lebih lanjut jenis kerajinan apa saja yang bisa anak buat dari plastisin, yuk simak artikel kali ini!
Pengertian Plastisin
Plastisin merupakan bahan sejenis clay (tanah liat) tiruan yang digunakan untuk menggantikan fungsi tanah liat yang cenderung kotor dan mudah mengeras. Plastisin terbuat dari bahan dasar lilin sehingga tidak mudah mengeras bahkan jika berada di ruang terbuka. Biasanya selain terbuat dari lilin, plastisin memiliki campuran bahan lain seperti tepung, paraffin, polymer, bubur kertas, dan lain sebagainya. Plastisin biasanya berbentuk adonan lunak berwarna-warni yang dapat dibuat menjadi berbagai bentuk hiasan. Oleh karena itu anak akan bisa membentuk ulang, mencampur dan mengolah plastisin secara terus-menerus.
William Harburt adalah seorang guru seni asal Inggris yang menemukan bahan lunak pada akhir tahun 1800-an yang kemudian disebut sebagai plastisin ini. Saat itu William Harburt tengah mencari alternatif bahan sebagai penunjang kreativitas para muridnya. Dan kemudian menemukan plastisin sebagai pengganti tanah liat yang memiliki fungsi hampir serupa namun memiliki fleksibilitas yang lebih tinggi.
Baca juga : Manfaat Origami untuk Anak
Contoh Kerajinan dari Plastisin
Membuat kerajinan dari plastisin pada dasarnya cukup mudah. Teksturnya yang elastis membuat anak bisa membentuknya menjadi bentuk apapun yang mereka inginkan. Peran orang tua atau guru adalah membantu mereka menemukan ide dan memproyeksikannya menjadi bentuk dengan plastisin. Berikut adalah beberapa contoh kerajinan dari plastisin yang bisa menjadi sumber inspirasi bagi anak.
1. Membuat Penguin dari Plastisin
Membuat kerajinan penguin dari plastisin terbilang cukup mudah. Anak hanya perlu menyiapkan empat warna plastisin, hitam dan putih untuk badan, kuning untuk paruh dan merah untuk kaki penguin. Tahap pertama adalah anak menyiapkan plastisin putih berbentuk bulat besar untuk badan dan plastisin hitam berbentuk bulat sedang untuk kepala. Kemudian kedua bulatan tersebut ditumpuk dengan posisi plastisin bulatan hitam di atas dari plastisin bulatan putih. Kemudian anak perlu membuat elemen-elemen lain seperti tangan dengan plastisin hitam, mata dengan plastisin putih, paruh dengan plastisin kuning dan kaki dengan plastisin merah.
2. Membuat Pelangi dari Plastisin
Membuat kerajinan dari plastisin lainnya yang cukup mudah adalah membuat bentuk pelangi. Meskipun terbilang mudah, namun anak perlu menyiapkan plastisin beraneka warna yang sesuai dengan warna pelangi untuk semakin terlihat indah. Anak hanya perlu memilin plastisin satu persatu sesuai dengan urutan warna pelangi. Kemudian menyusun masing-masing plastisin sesuai dengan urutan panjang dan warnanya. Untuk hasil yang lebih realistis, anak bisa membuat elemen awan dengan bantuan gunting untuk plastisin berwarna putih. Pastikan bimbing anak Anda saat menggunakan gunting, ya!
Baca juga : Bukan Cuma Hobi, Ini Manfaat Mewarnai bagi Anak
3. Membuat Mobil dari Plastisin
Nah, ide kerajinan lain yang bisa anak buat dari plastisin adalah mobil. Karena mobil terdiri dari banyak warna, anak bisa memilih warna kesukaannya untuk membuat badan mobil. Mulai dari biru, merah atau kuning. Untuk warna ban pada mobil, anak perlu menyiapkan plastisin berwarna hitam. Jika tidak ada, bisa diganti dengan plastisin yang berwarna gelap seperti coklat atau biru tua. Membuat bentuk mobil dari plastisin tidak terlalu sulit karena anak hanya perlu menempel elemen-elemen lain seperti jendela, lampu dan ban pada badan mobil. Membentuk plastisin agar serupa dengan badan mobilah yang justru sedikit rumit. Namun, anak akan lebih imaginatif dengan bantuan gambar mobil.
4. Membuat Perahu dari Plastisin
Jika anak sudah terlatih dan terbiasa membentuk dengan plastisin, ada baiknya jika mereka mulai membuat kerajinan yang bentuknya sedikit rumit. Salah satunya adalah bentuk perahu yang sedang berlayar di lautan. Untuk membuat perahu, anak perlu menyiapkan plastisin dengan bentuk setengah lingkaran untuk badan perahu, bentuk batang untuk tiang layar dan bentuk segitiga untuk layarnya. Anak bisa memilih beraneka warna yang ia suka untuk masing-masing elemen. Tahap tersulitnya justru datang dari elemen gelombang laut yang pembuatannya dengan cara memilin plastisin berwarna biru. Kemudian plastisin tersebut dirangkai membantu gelombang laut dan ditempelkan di bawah plastisin bentuk perahu yang sudah tersusun.
Baca juga : Manfaat Menulis dengan Tangan untuk Anak
Membuat kerajinan dari plastisin akan melatih daya kreativitas dan berpikir anak. Mereka akan berusaha membentuk ide yang ada di kepala menjadi visualisasi bentuk plastisin. Peran orang tua atau guru adalah memberi ide-ide baru bagi anak untuk membuat kerajinan plastisin, serta membantu mereka menemukan bentuk yang paling sesuai dengan idenya. Semoga contoh kerajinan dari plastisin yang sudah dipaparkan di atas dapat membantu, ya. Selamat berkreasi! (rad)
One Comment